\ Puisi

Category: Puisi

Hina 0

Hina

9 Apr 2002 dunia hina di hadapan bocah yg kehilangan matanya di hadapan ibu yg terkoyak jilbabnya di hadapan pemuda yg tertembak dadanya di hadapan wanita yg hancur rumahnya di hadapan bayi yg mati tanpa mengenal ibunya pada mayat-mayat yg...

Mawar Intifadah 0

Mawar Intifadah

Ia menguncup indah berkelopak darah Izzahnya dianyam dengan durinya tajam Ia semerbak harum, sejernih daunnya berembun Geraknya sebentuk perjuangan Keringatnya seteguk pengorbanan Di tanahnya ia tumbuh berdiri tegar Dirangkulnya tanah air matanya Meski tangannya melepuh memerih raga Ia akan tetap...

Kembali Ke Diri 0

Kembali Ke Diri

Dalam diri, dulu kukira sudah selesai semuanya. Tidak ada lagi yang perlu dikuatirkan. Tidak perlu menunggu lagi, seseorang, sesuatu, tempat atau waktu. Perasaan yang tenang aku teringat pada waktu itu meskipun tak tahu pasti kukejar meskpun aku berusaha namun hari...

Harum Tanah Basah 0

Harum Tanah Basah

harum tanah basah adalah yang kurindu selalu merekah senyumku menghirupnya seperti riang bocah yang tak mengerti arti hujan sampai dimana dirimu saat ini ? dulu adalah, romantisme kaca jendela yang membulir air indah yang hangat di rumah ayah waktu yang...

Aku Mencintaimu 0

Aku Mencintaimu

seperti hangat matahari mencintai bumiseperti hujan menumbuhkan musim semiseperti setapak yang mengantarkan kakiseperti … ah ya …cintaku seperti yang initak mungkin terdefinisi [untuk istriku di timur jawa]

Bekas Api Unggun 2

Bekas Api Unggun

Tulisan ini saya buat dulu untuk milist kajian jurusan, setelah rihlah semalam di bromo bersama beberapa beberapa ikhwah, tanpa tenda, dan cukup beratap langit. Tetaplah menatap langit malam ^_^, Hidup akan sangat panjang dan melelahkan, … mungkin menatap langit adalah...