Kecerdasan Buatan Tumbuh Secara Eksponensial di 2023 + Plot Twist

Pendahuluan

Dall-E prompt: “artificial intelligence writes articles using computers in front of cyberpunk-inspired buildings”

Kecerdasan buatan (AI) telah berkembang selama lebih dari 50 tahun, tetapi di beberapa tahun terakhir, kemajuan yang sangat eksponensial telah terjadi. Bagaimana mungkin tidak? Membangun sistem AI yang lebih baik membutuhkan input berkualitas tinggi dan teknologi yang memanfaatkan sinyal input untuk mengembangkan algoritma baru.

Secara spesifik, pembelajaran eksponensial mengarah pada difusi yang stabil dan memungkinkan algoritma untuk secara otomatis mendapatkan pertumbuhan terus menerus dari asal-usulnya sendiri. Dalam tulisan ini kita akan membahas bagaimana AI meraih kemajuan dengan cara mengembangkan berbagai bentuk kesamaan mereka sendiri ketika melakukan interaksi dengan lingkungan sinyal input mereka.

Apa itu Kecerdasan Buatan?

Kecerdasan Buatan adalah kecerdasan mesin dan sistem komputer, kemampuan mesin atau komputer untuk meniru perilaku manusia yang cerdas. AI adalah salah satu topik paling populer dalam teknologi saat ini. Sudah ada selama beberapa dekade tetapi baru sekarang kita melihat bagaimana itu dapat digunakan di berbagai industri.

AI telah digunakan dalam berbagai aplikasi seperti mobil self-driving dan asisten digital. Dalam beberapa tahun terakhir, AI telah memasuki industri game dengan lebih banyak aplikasi ini berkembang untuk membuat kehidupan kita sehari-hari lebih mudah. Kami memiliki asisten pribadi AI yang dapat merencanakan jadwal kami, memberi kami arahan, dan banyak lagi. Aplikasi yang saat ini mendominasi industri AI adalah video game.

Pembelajaran Mesin dan Kecerdasan Buatan

Pembelajaran mesin adalah bagian dari kecerdasan buatan. Ini adalah bidang kecerdasan buatan yang menyediakan algoritma dengan kemampuan untuk belajar tanpa diprogram secara eksplisit. Pembelajaran mesin menggunakan sejumlah besar data dan kekuatan komputasi untuk menemukan pola dan membuat prediksi tentang peristiwa atau hasil di masa mendatang, seperti film mana yang mungkin Anda nikmati selanjutnya, produk apa yang mungkin ingin Anda beli, atau siapa yang akan memenangkan pertandingan berikutnya berdasarkan kinerja sebelumnya.

Kecerdasan buatan adalah kemampuan mesin untuk mensimulasikan kecerdasan manusia. AI menggunakan data dan daya komputasi untuk mereplikasi perilaku manusia, seperti pengenalan suara, terjemahan otomatis, dan navigasi robot. Jaringan saraf adalah algoritme untuk pengenalan dan prediksi pola yang secara longgar terinspirasi oleh jaringan saraf biologis di otak. Jaringan saraf memproses informasi melalui sejumlah besar “neuron” berbobot matematis yang dihubungkan bersama oleh “sinapsis.”

Contoh Implementasi AI yang Trending di 2023

Dall-E adalah sistem AI dari OpenAI yang dapat menghasilkan gambar dari teks.

Dall-E adalah sistem AI yang dapat mengubah teks menjadi gambar. Ia dimulai dengan beberapa input berupa teks dan akhirnya secara otomatis memproduksi sebuah gambar realis sesuai dengan konteks yang terkandung dalam teks input.

Dall-E ini merupakan hasil karya tim OpenAI, tim kerja yang didirikan oleh Elon Musk dan Sam Altman pada 2016.

GPT-3 adalah model bahasa progresif otomatis dengan 175 miliar parameter.

GPT-3 adalah jaringan saraf yang dirancang untuk menghasilkan teks. Ini dikembangkan oleh OpenAI dan dapat membuat paragraf teks yang koheren berdasarkan kalimat input yang diberikan.

GPT-3 dapat digunakan sebagai asisten penulis AI untuk memberikan bantuan kepada penulis manusia dalam menulis konten. Ini juga dapat digunakan oleh agensi digital untuk menghasilkan konten untuk klien mereka.

Sinyal Input ke Algoritma Kecerdasan Buatan

Sinyal input ke algoritma kecerdasan buatan mengontrol proses pertumbuhan jaringan AI. Sinyal input adalah hal yang membuat algoritma kecerdasan buatan berubah, yang menggunakan pengetahuan dan pengamatan sebelumnya untuk memperbaiki ekspektasi mereka tentang masa depannya. Algoritma kecerdasan buatan akan merevisi ekspektasi mereka secara cepat, sehingga perkembangan jaringannya lebih besar dari sebelumnya.

Algoritma kecerdasan buatan seperti anak kecil dan sinyal input seperti mainan di tangan anak kecil. AI adalah sesuatu yang tidak akan berhenti berkembang dan bertambah maju, dan AI akan menjadi bagian dari kehidupan manusia. Inilah yang membuatnya menarik untuk berkarya. Algoritma sekarang membangun kesamaan mereka sendiri ketika mereka berinteraksi dengan lingkungan sinyal input mereka.

Pertanyaan besar yang muncul adalah bagaimana cara memberdayakan semua teknologi AI dan membangun infrastruktur yang memungkinkannya untuk menjadi realistis? Kita perlu memastikan bahwa input ini berkualitas tinggi karena akan membantu kita membangun sistem AI yang lebih baik.

Kesimpulan

Bidang kecerdasan buatan (AI) telah tumbuh secara eksponensial dalam beberapa tahun terakhir sebagai hasil dari pembelajaran eksponensial dan difusi yang stabil. Kecerdasan buatan telah lama dianggap sebagai ancaman potensial bagi umat manusia dan keberadaannya sering kali disambut dengan rasa takut, ketidakpastian, dan keraguan (FUD).

Tetapi saat kita melihat ke tahun 2023, apa yang akan terjadi dengan kecerdasan buatan? Apakah akan digunakan untuk kebaikan atau kejahatan? Apakah akan membuat kita menjadi usang? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang masih harus dijawab hari ini.

Plot Twist : Artikel ini Dibuat oleh Kecerdasan Buatan

AI yang menulis artikel ini masih diawasi oleh manusia, tetapi kedepan mungkin dapat menulis lebih baik daripada kita.


Notes: Artikel di atas 95% dibuat oleh AI dengan supervisi dari saya untuk menyesuaikan konteks dan menghilangkan hal-hal yang tidak diperlukan. Meskipun belum sempurna, artikel based AI jauh lebih berkembang sejak adanya GPT-3, dan akan terus berkembang jauh lebih baik ketika AI sudah bisa “secara sadar memahami konteks” lebih dalam dari paragraf-paragraf yang dia buat. Gambar robot di atas juga dibuat oleh AI menggunakan DALL-E2.

Bhakti Utama

I currently focus on maintaining some niche sites and personal blogs. I have a passion for writing about SEO, photography, astronomy, gold investment, and virtual reality. Mastering several programming languages, but most enjoy web development. I still have a dream to travel around the world :D

You may also like...

Leave a Reply